Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa menerima Ketua Umum dan Pengurus Pusat Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), di kantornya, hari ini Selasa (2/8). Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PPAD Letjen TNI Purn Doni Monardo didampingi antara lain, Mayjen TNI Purn Nono Suharsono, Mayjen TNI Pur Wuryanto, Brigjen TNI Purn Dr Joko Wibisono, Mayjen TNI Purn Irwan, Brigjen TNI Purn Edison.
Doni Monardo melaporkan ihwal rencana Silaturahmi Nasional (Silatnas) PPAD, pada tanggal 5 Agustus 2022, di SICC Sentul, Bogor. Direncanakan Presiden Joko Widodo, akan hadir membuka silatnas. Doni juga mengundang Panglima TNI untuk hadir serta memberi pengarahan.
Ketua Panitia Silatnas PPAS 2022, Mayjen TNI Purn Nono Suharsono juga melaporkan, tak kurang dari 8.000 purnawirawan akan hadir dalam acara tersebut. Mereka purnawirawan perwira tinggi, bintara dan tamtama. Selain menjadi ajang kangen-kangenan antarpara purnawirawan, sekaligus untuk memantapkan program ekonomi kesejahteraan yang digulirkan kepengurusan PPAD 2021 – 2026.
“Mereka yang akan hadir antara lain, anggota dan pengurus PPAD, Purnawirawan Kowad, Warakawuri, pengurus PPAD Provinsi, dll. Juga, sejumlah Menteri, TNI, Polri, serta kalangan pejabat sipil,” ujar Nono.
Selaras dengan visi dan misi PPAD, maka dalam Silatnas juga akan ada pameran dan bazar UMKM para Purnawirawan juga Warakawuri. Bazar dan UMKM ini antara lain menyajikan pameran bibit sukun, makanan olahan dari sagu, daun kelor dan lain lain. Bazar dan pameran ini setidaknya melibatkan 30-an peserta both/stand. “Juga akan dihibur orchestra dengan penyanyi Edo Kondologit juga akan ikut,” tambahnya.
Atas maksud tersebut, Panglima TNI Jenderal Andika menyambut positif, dan akan hadir memberi dukungannya. Dikatakan, purnawirawan dan prajurit aktif, sejatinya hanya berbeda secara administrative. Akan tetapi, tetap sama-sama punya kewajiban dalam membela nusa dan bangsa. Jika saat aktif concern-nya di bidang pertahanan dan keamanan, maka setelah purnawirawan, fokus pada kegiatan yang produktif seperti membangun entrepreneurship, dalam bingkai besar kesejahteraan bangsa. (*)